Bedanya Universitas, Institut, Sekolah Tinggi, Politeknik dan Akademik

Selamat hari Raya Idul Adha 1438 H untuk semuanya yang beragama Islam, semoga hari besar ini membawa kita lebih bertaqwa lagi. Amin.
Seorang ayah pasti mempunyai anak baik laki maupun perempuan yang sedang sekolah di SMA/MK/MA kelas XII, setelah lulus pasti akan mendaftarkan diri masuk perguruan tinggi. Untuk menentukan masuk perguruan tinggi haruslah tepat dengan bakat dan minat seseorang, jangan asal saja, kalau asal-asalan masuk perguruan tinggi nantinya akan sia-sia pada akhirnya menyesal dikemudian hari.  Dengan demikian marilah kita bahas tentang perbandingan pertanyaan-pertanyaan seputar perguruan tinggi. Perguruan tinggi itu ada Universitas, Institut, Sekolah Tinggi dan lain sebagainya, tetapi apakah perbedanya? Akhirnya pasti bingung untuk memilih jurusan, tapi juga bingung memilih jenis perguruan tinggi.
Apakah kamu juga mengalami hal serupa? jawabannya ada pada diri masing-masing.

Marilah kita bahas tentang Universitas, Institut, Sekolah Tinggi, Politeknik dan Akademi!

Jenis Pendidikan Tinggi

Sebelum membahas tentang jenis perguruan tinggi, kamu harus paham tentang jenis-jenis pendidikan tinggi dulu, gaes.

Pendidikan tinggi dibadi menjadi tiga, yaitu Pendidikan Akademik, Pendidikan Vokasi, dan Pendidikan Profesi/Spesialis. Kita nggak usah bahas Pendidikan Profesi/Spesialis dulu, ya, gaes, karena Pendidikan Profesi/Spesialis baru bisa kamu ambil setelah kamu mendapat gelar kesarjanaan. Itu juga tergantung spesialisasinya.

Pendidikan Akademik adalah sistem pendidikan tinggi yang mengarah kepada penguasaan dan pengembangan disiplin ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni tertentu. Pendidikan Akademik mencakup program pendidikan Sarjana (S1), Magister atau Master (S2) dan Doktor (S3). Lulusan Pendidikan Akademik akan mendapat gelar Sarjana, diikuti dengan bidang keahliannya. Misalnya, Sarjana Ekonomi (SE), Sarjana Hukum (SH), dan sebagainya.

Pendidikan Vokasi adalah sistem pendidikan tinggi yang mengarah kepada penguasaan keahlian terapan tertentu. Pendidikan Vokasi mencakup program pendidikan Diploma I (D1), Diploma II (D2), Diploma III (D3) dan Diploma IV (D4). Lulusan Pendidikan Vokasi akan mendapat gelar Vokasi, misalnya, Ahli Pratama (A.P.), Ahli Muda (A.Ma.), Ahli Madya (A.Md.), dan sebagainya.

 Pendidikan Tinggi di Indonesia
Itulah tentang pendidikan tinggi, yuk, kita pahami tentang perguruan tinggi!

Jenis-Jenis Perguruan Tinggi

1. Universitas

Universitas terdiri dari sejumlah fakultas yang menyelenggarakan Pendidikan Akademik dan/atau Pendidikan Vokasi dalam sejumlah ilmu pengetahuan, teknologi, atau seni. Jadi Universitas bisa menyelenggarakan dua jenis pendidikan tinggi nih, sob, yaitu Pendidikan Akademik dan Pendidikan Vokasi.

Universitas juga bisa menyelenggarakan pendidikan dalam berbagai rumpun ilmu tanpa batas. Misalnya, rumpun ilmu agama (syariah, ekonomi islam, ilmu penerangan agama Hindu, dan sebagainya), rumpun ilmu humaniora (filsafat, sejarah, bahasa, dan sebagainya), rumpun ilmu sosial (sosiologi, psikologi, ekonomi, dan sebagainya), rumpun ilmu alam (ilmu angkasa, ilmu kebumian, kimia, dan sebagainya), rumpun ilmu formal (komputer, matematika, statistika, dan sebagainya) dan rumpun ilmu terapan (pertanian, arsitektur dan perencanaan, bisnis, dan sebagainya)

2. Institut

Institut terdiri atas sejumlah fakultas yang menyelenggarakan Pendidikan Akademik dan/atau Pendidikan Vokasi dalam sejumlah ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni. Sama seperti Universitas, Institut bisa menyelenggarakan dua jenis pendidikan tinggi juga—Pendidikan Akademik dan Pendidikan Vokasi.

Trus, apa, dong, bedanya dengan Universitas?

Bedanya, fakultas-fakultas dalam sebuah institut berasal dari satu jenis keilmuan saja. Berbeda, dong, dengan universitas yang fakultas-fakultasnya berasal dari berbagai jenis keilmuan. Misalnya, Institut Teknologi Bandung (ITB) hanya fokus kepada rumpun ilmu alam, sehingga fakultas-fakultas di ITB hanyalah yang terkait dengan ilmu alam, seperti ilmu angkasa, ilmu kebumian, ilmu biologi, ilmu kimia, ilmu fisika, dan sebagainya.

3. Sekolah Tinggi

Sekolah Tinggi adalah perguruan tinggi yang melaksanakan Pendidikan Akademik dan/atau Pendidikan Vokasi dalam sejumlah ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni. Sama seperti Universitas dan Institut, Sekolah Tinggi bisa menyelenggarakan Pendidikan Akademik dan Pendidikan Vokasi.

Namun, berbeda dengan Universitas dan Institut, Sekolah Tinggi cuma terdiri dari satu fakultas yang terbagi ke dalam berbagai jurusan. Misalnya, Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi hanya menyediakan jurusan-jurusan dari Fakultas Komunikasi, seperti Hubungan Masyarakat, Penyiaran, Periklanan, dan sebagainya.

Contoh Sekolah Tinggi di Indonesia adalah London School of Public Relation atau Sekolah Tinggi Ilmu Komputer Indonesia.

4. Politeknik

Politeknik adalah sekolah tinggi yang hanya menyelenggarakan Pendidikan Vokasi. Jadi Politeknik nggak menyelenggarakan Pendidikan Akademik, gaes.

Tujuan politeknik sendiri adalah menyiapkan peserta didiknya untuk menjadi anggota masyarakat yang punya kemampuan profesional agar mampu menerapkan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan dan teknologi, agar taraf hidup masyarakat dan kesejahteraan umat manusia meningkat.

5. Akademi

Sama seperti Politeknik, Akademi adalah sekolah tinggi yang hanya menyelenggarakan Pendidikan Vokasi dalam satu atau sebagian cabang ilmu pengetahuan, teknologi atau seni tertentu.

Nah, beda antara Politeknik dan Akademi adalah, Politeknik bisa menyelenggarakan Pendidikan Vokasi dari beberapa rumpun ilmu, sedangkan Akademi hanya bisa menyelenggarakan Pendidikan Vokasi dari satu cabang ilmu saja. Misalnya, di Politeknik Negeri Jakarta ada jurusan dalam rumpun ilmu rekayasa (teknik elektro, teknik mesin, teknik kimia, dan sebagainya) dan rumpun ilmu tata niaga (akuntansi, bisnis, manajemen, dan sebagainya). Sementara Akademi Sekretari dan Manajemen Don Bosco hanya berisi jurusan seputar Kesekretariatan dan Manajemen.

Jenis-Jenis Perguruan Tinggi

Kesimpulannya, yang membedakan jenis-jenis perguruan tinggi adalah cakupan bidang ilmunya. Kalau Universitas, Institut dan Sekolah Tinggi lebih fokus kepada Pendidikan Akademik (meski bisa menyelenggarakan Pendidikan Vokasi juga), maka Politeknik dan Akademi khusus menyelenggarakan Pendidikan Vokasi. Rumpun ilmu yang diajarkan di Universitas juga sangat bervariasi, sementara rumpun ilmu yang diajarkan di jenis perguruan tinggi lainnya lebih spesifik.

Semoga setelah membaca dan menyimak bacaan di atas sekarang paham tentangBedanya Universitas, Institut, Sekolah Tinggi, Politeknik dan Akademik. Semoga bermanfaat. Amin

0 Response to "Bedanya Universitas, Institut, Sekolah Tinggi, Politeknik dan Akademik"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel